PRUmy Child, Kombinasi Asuransi dan Investasi Anak
JAKARTA — Sebagai negara yang memiliki angka kematian ibu melahirkan tertinggi, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) berkepentingan memberikan perlindungan komprehensif untuk ibu dan bayinya.
Karena itu, PRUmy child, produk asuransi pertama di Indonesia, yang dikeluarkan Prudential, bisa memberikan sedikit perlindungan pada masa sebelum dan sesudah melahirkan. “Kami ingin memastikan bahwa ibu hamil dan calon bayinya mempunyai perlindungan yang memadai selama periode krusial kehamilan,” aku William Kuan, Presiden Direktur Prudential Indonesia, pada peluncuran PRUmy child, Selasa (31/7).
Bicara tentang produk untuk ibu hamil itu, William mengatakan, PRUmy child memberikan perlindungan yang mengkombinasikan asuransi jiwa dan investasi bagi anak, sejak dalam kandungan sampai dengan usia 99 tahun.
Sedangkan khusus untuk produk baru ini, diperuntukkan bagi keluarga dengan ibu yang sedang mengandung berusia antara 18 – 40 tahun, dengan usia kehamilan 20-32 minggu. Perlindungan ini berlaku sejak sebelum anak dilahirkan,”tutur William.
Menjawab pertanyaan dikatakan, PRUmy child memungkinkan, orangtua untuk mengurangi sebagian beban financial mereka ketika terjadi hal yang tidak diinginkan di masa sebelum dan sesudah melahirkan.
Perlindungan dari produk ini diantaranya pertanggungan jiwa atas janin dan ibu selama masa kehamilan, manfaat komplikasi yang terjadi pada ibu dalam masa kehamilan atau sesudah melahirkan, manfaat perawatan di inkubator untuk bayi, dan penyakit kritis lainnya pada anak.
Lebih jauh ia menjelaskan, berdasarkan hasil survei demografi kesehatan Indonesia (SDKI), Indonesia mencatat angka kelahiran 4,5 júta pada 2011. PBB mencatat, Indonesia sebagai salah satu negara dengan tingkat kematian ibut tertinggi di Asia Tenggara dengan 228 kematian, untuk setiap 100.000 kelahiran. Mayoritas kasus komplikasi kehamilan yang terjadi di Indonesia, adalah pendarahan 28 persen, eklamsia 24 persen dan infeksi 11 persen.
Survei tersebut lanjutnya, dua pertiga kematian bayi di Indonesia terjadi di masa awal kelahiran (28 hari pertama). Di masa ini, terdapat 19 kematian untuk setiap 1.000 kelahiran. Survei tersebut juga mencatat 34 kematian bayi dibawah usia 12 bulan, untuk setiap 1.000 kelahiran, yang relatif lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara Asia lainnya.
Hubungi saya di email : portalmitachalik@yahoo.com , mitachalik@telkomsel.blackberry.com No Handphone :081286503163
Tidak ada komentar:
Posting Komentar